Bete juga yah kalo moto udah susah cari angle dan komposisi yang pas, eh pas diliat malah blur hasilnya. Yuk kita bahas apa aja sih biasanya penyebab blur..
1. Shutter speed kurang cepat
Penting buat kamu ingat jangan menggunakan shutter speed lebih lambat dari 1/ panjang focal. Misalnya, kamu pakai lensa 50mm, sebaiknya kamu menggunakan shutter speed 1/60 atau lebih cepta lagi. Apalagi kalau kamu memotret dengan lensa tele 200mm, paling tidak kamu pakai shutter speed 1/250 karena lensa tele lebih rentan blur.
2. Perhatikan gerakan subjek
Untuk subjek yang diam dan fotografer diam, kamu bisa menggunakan cara nomor 1 di atas. Tapi kalau objek yang dipotret bergerak, fotografer juga ikut bergerak, kita bahas besok yah caranya..
Source : unsplash
3. Memotret wide open
Kalau kamu menggunakan lensa 50mm f/1.8, sebaiknya jangan gunakan lensa bukaan terbesar karena ketika dipakai pada aperture terbesar, lensa memiliki kelemahan dalam menghasilkan foto super tajam. Kamu bisa menurunkan sedikit, misalnya saat menggunakan lensa f/1.8 kamu bisa memakai bukaan f/2 atau f/2.8. Kalau kamu mau fotomu tajam di bukaan f/1.8 kamu bisa menggunakan lensa f/1.2 demikian seterusnya.
4. ISO tinggi
ISO tinggi biasanya menyebabkan noise pada foto. Ketika kamu memaksakan menggunakan ISO tinggi, hasil fotomu akan terlihat kurang tajam karena adanya noise tersebut.
Source : unsplash
5. Kualitas cahaya
Foto terlihat tajam juga dipengaruhi oleh kualitas cahaya dan kontras yang pas., ada gelap terang. Kamu bisa mencoba memotret dengan kondisi cahaya flat dan kurang kontras, maka hasil fotomu akan terlihat kurang tajam. Padahal secara teknis mungkin terlihat tajam, tapi secara visual bisa jadi kurang tajam.